Relasi Pranikah di Era Digital: Tantangan Teologis dan Tanggung Jawab Edukatif bagi Pasangan Kristen

Authors

  • Onesiporus Pengharapan Lase Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia
  • Selvikar Gulo Sekolah Tinggi Teologi Tabernakel Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.63536/arastamar.v1i3.56

Keywords:

Relasi Pranikah, Era Digital, Teologi Relasi, Pendidikan Kristen, Kekudusan

Abstract

Kemajuan teknologi digital telah membawa dampak signifikan terhadap dinamika relasi pranikah, termasuk di kalangan pasangan Kristen. Relasi yang dulunya dibangun secara langsung dan bertahap kini mengalami transformasi melalui media sosial dan komunikasi digital yang serba instan. Masalah utama dalam penelitian ini adalah bagaimana tantangan relasi pranikah di era digital dapat dipahami secara teologis dan edukatif, serta sejauh mana integrasi keduanya mampu membimbing pasangan Kristen menjalani relasi yang kudus dan sehat. Tujuan penelitian ini adalah untuk merumuskan prinsip-prinsip teologis dan tanggung jawab edukatif dalam membina relasi pranikah Kristen di tengah tekanan budaya digital. Metode yang digunakan adalah kualitatif-deskriptif melalui studi pustaka dengan pendekatan reflektif dan sintesis tematik. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada integrasi pendekatan teologi relasi dan pendidikan Kristen secara kontekstual terhadap fenomena relasi pranikah digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relasi yang dibentuk tanpa dasar teologis dan pendampingan iman rentan mengalami kedangkalan spiritual, pseudo-intimacy, dan pelanggaran kekudusan. Oleh karena itu, gereja dan pendidikan iman Kristen perlu merespons tantangan ini melalui pembinaan karakter, pendampingan rohani, dan strategi edukatif berbasis nilai Injil yang relevan dengan konteks digital masa kini.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adi Rahmat Sihombing, Ayu Nopita Sigalingging. “Peranan Pak Pemuda Dalam Pengembangan Perilaku Pacaran Kristiani.” Pediaqu:Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora 3, no. 2 (2024): 1260–71.

Agus, Afriatus, and Susi Susana. “Pengaruh Media Sosial Terhadap Panggilan Misi Kristen Dan Pembentukaan Remaja.” Prosiding 2, no. 001 (2024): 40–49.

Ashari, Beni, and Mella Aulya. “Edukasi Pra-Nikah Bagi Remaja Di Dusun Pangul Mlati Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember.” Mabahits: Jurnal Hukum Keluarga Islam 3, no. 1 (2022): 35.

Eda, Yohanes Ratu. “Efektivitas Pendidikan Agama Kristenbagi Pertumbuhan Rohani Remajadi Gereja Kristus Rahmani Indonesiajemaat Diaspora Cawang.” EKKLESIA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristiani 3, no. 2 (2025): 106–22. https://doi.org/https://doi.org/10.63576/ekklesia.v3i2.98.

Elsheca Patiman Opur, Kristiani. “Gaya Berpacaran Dalam Perspektif Etis Teologi Dan Iman Kristen.” Grafta: Journal Of Christian Religion Education And Biblical Studies 4, no. 2 (2025): 50–58.

Frieswaty, Tjutjun Setiawan, and Yanto Paulus Hermanto. “Mengatasi Degradasi Moral Anak Remaja Akibat Pengaruh Media Sosial.” Kharisma: Jurnal Ilmiah Teologi 1, no. 1 (2020): 39–53.

Friska Realita, Meilia Rahmawati Kusumaningsih, Wiwi Muslimasari. “Korelasi Penggunaan Media Sosial Terhadap Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja : Literature Review.” MPPKI: Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia 5, no. 6 (2022): 605–11.

Guthrie, Donald. Teologi Perjanjian Baru 3. 3rd ed. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003.

Harefa, Juliman. “Makna Allah Pencipta Manusia Dan Problematika Arti Kata ‘Kita’Dalam Kejadian 1:26-27.” EGRIPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani 3, no. 2 (2019): 107–17.

Hermanto, Yanto Paulus, and Dian Cyntiawati. “Prinsip-Prinsip Pacaran Perjanjian Alkitabiah Bagi Kaum Muda Kristen” 13, no. 2 (2024): 347–60. https://doi.org/10.46495/sdjt.v13i2.207.

Hetharie, Yosa Marianta. “Saling Menghormati Di Dalam Kasih Kristus: Tafsiran Feminis Atas Teks Efesus 5: 22-33.” CARAKA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika 4, no. 1 (2023): 92–111.

Illu, Wilianus, and Olivia Masihoru. “Upaya Gereja Dalam Pembinaan Usia Remaja Yang Melakukan Hubungan ‘Free Seks,.’” Missio Ecclesiae 9, no. 1 (2020): 9.

Makawimbang. “Implementasi Bimbingan Pastoral Konseling Kristen Sebagai Panduan Anak Muda Kristen Dalam Hal Berpacaran,” n.d.

Makawimbang, Aisye. “Implementasi Bimbingan Pastoral Konseling Kristen Sebagai Panduan Anak Muda Kristen Dalam Hal Berpacaran.” HOSPITALITAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1, no. 2 (2024): 44–63.

Maria, Anna Made, and Triana Noor Edwina Dewayani Soeharto. “Gambaran Kesetiaan Pada Suami Dalam Menjalani Pernikahan Jarak Jauh.” In Prosiding Seminar Nasional 2024 Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Gambaran, 11, 2024.

Monavia, Kristinawati. “Pentingnya Pembinaan Pra-Nikah Dalam Membentuk Keluarga Kristen Di Gereja Kristen Setia Indonesiaapostolos Meramun.” Repository 2, no. 002 (2023): 1–63.

Nathanael Yitshak Hadi, Juliana Hindradjat. “Harmoni Jiwa Dan Iman DalamMembangun Hubungan Sehat Perspektif Kristen.” J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah 4, no. 2 (2025): 1178–88.

Prasetyo, Paulinus Herlambang, and Fransiskus Borgias. “Konsep Eros Dan Agape Dalam Kehidupan Manusia Menurut Anders Nygren.” JSH: Jurnal Sosial Humaniora 4, no. 2 (2024): 210–21. https://journal.unpar.ac.id/index.php/Sapientia/article/view/8192.

Rade Anjani Siahaan, Frans Naldo Marpaung. “Etika Berpacaran Menurut Tinjauan Etika Kristen.” Pediaqu : Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora 3, no. 2 (2024): 584–92.

Rendi, Rendi, Gresia Monika Sinaga, and Sandra Rosiana Tapilaha. “Peran Pendidikan Agama Kristen Dalam Pembentukan Karakter Dan Etika Berbasis Nilai-Nilai Kristen.” Jurnal Budi Pekerti Agama Kristen Dan Katolik 2, no. 1 (2024): 137.

Rohimah, Siti, Riski Kristianto Pambudi, and Fa’ila Ulfa Zahrotul Firdausy. “Pembekalan Pranikah Untuk Meningkatkan Kesiapan.” Journal Al Haziq 2, no. 1 (2023): 21.

Saingo, Yakobus Adi, Institut Agama, Kristen Negeri, Alamat Naimata, Kec Maulafa, Kota Kupang, and Nusa Tenggara Timur. “Fenomena Penggunaan Media Sosial Dan Pentingnya Pendidikan Etika Kristen Di Era Disrupsi.” Yakobus Adi Saingo 3, no. 1 (2024): 276–92.

Santoso, Joko. “Implementasi Membangun Relasi Berdasarkan Efesus 5:1-2 Terhadap Keutuhan Jemaat Sebagai Anggota Tubuh Kristus.” Manna Rafflesia 10, no. 1 (2024): 389–405.

Setiawan, Stevanli, and Sugiono Sugiono. “Mereduksi Percabulan Dalam Masyarakat Era Society 5.0: Sebuah Refleksi Teologis 1 Korintus 6: 12-20.” RHEMA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika 8, no. 1 (2023): 10–22.

Silviana Silviana, Teguh Parluhutan, Rode Sri Rahayu. “Pandangan Teologis Tentang Hubungan Suami Istri Menurut Efesus 5:22-25.” Jurnal Budi Pekerti Agama Kristen Dan Katolik 2, no. 4 (2024): 187–97.

Waruwu, E W, and D Agresia. “Menjalani Cinta Yang Berlandaskan Kristus: Panduan Alkitabiah Untuk Mencari Pasangan Hidup Di Era Kontemporer.” Lumen: Jurnal Pendidikan Agama, no. 1 (2024): 189. https://ejurnal.stpkat.ac.id/index.php/lumen/article/view/341.

Zaluchu, Sonny Eli. “Metode Penelitian Di Dalam Manuskrip Jurnal Ilmiah Keagamaan.” Jurnal Teologi Berita Hidup 3, no. 2 (2021): 249–66.

———. “Strategi Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat 4, No. 1, 2020.

Downloads

Published

2025-09-30

How to Cite

Relasi Pranikah di Era Digital: Tantangan Teologis dan Tanggung Jawab Edukatif bagi Pasangan Kristen. (2025). Jurnal Ilmu Pendidikan Keagamaan Kristen : Arastamar, 1(3), 81-96. https://doi.org/10.63536/arastamar.v1i3.56